Press rillies
Tolak Anggota DPRD Jadi Ketua DPD KNPI Kota Bekasi
Berjuang untuk Pemuda, Bukan Kepentingan Politik Praktis
Ironis! DPRD Menjajaki KNPI, Di Mana Independensi Pemuda?
KOTA BEKASI, SINAR PENA.COM - 17 Desember 2024 – DIDIG PANJINEGARA seorang pemerhati pemuda sekaligus Wakil Ketua Umum Badan Musyawarah (Bamus) Kota Bekasi, menyatakan keprihatinannya terhadap dinamika yang terjadi menjelang Musyawarah Daerah (Musda) Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kota Bekasi.
Didig menegaskan bahwa KNPI adalah wadah independen bagi pemuda untuk berkreasi dan berkontribusi dalam pembangunan daerah. Oleh karena itu, ia menolak keras upaya politisasi organisasi ini dengan mencalonkan anggota DPRD sebagai Ketua DPD KNPI Kota Bekasi.
"KNPI milik pemuda, bukan ajang bagi politisi untuk memperluas pengaruhnya. Kita harus menjaga independensi dan integritas organisasi ini agar tetap fokus pada pemberdayaan pemuda," tegas Didig.
Ia menambahkan bahwa kehadiran politisi dalam struktur kepemimpinan KNPI dapat mengaburkan tujuan utama organisasi dan mengarahkan agenda-agenda yang lebih condong pada kepentingan politik praktis daripada kepentingan pemuda secara umum.
"Ironis jika DPRD mulai menjajaki KNPI. Di mana independensi pemuda jika organisasi ini dikendalikan oleh mereka yang memiliki kepentingan politik? Kita harus berjuang untuk pemuda, bukan untuk kepentingan politik praktis," lanjutnya.
Didig mengajak seluruh elemen pemuda di Kota Bekasi untuk bersatu padu menjaga kemurnian perjuangan KNPI dan memastikan bahwa kepemimpinan organisasi ini dipegang oleh individu-individu yang benar-benar berdedikasi untuk kemajuan pemuda, tanpa terpengaruh oleh kepentingan politik tertentu.
Tentang Didig
Didig adalah seorang pemerhati pemuda yang aktif dalam berbagai kegiatan pemberdayaan generasi muda di Kota Bekasi. Selain itu, ia menjabat sebagai Wakil Ketua Umum Badan Musyawarah (Bamus) Kota Bekasi, dengan fokus pada pengembangan kebijakan yang pro-pemuda dan peningkatan partisipasi pemuda dalam pembangunan daerah.
Posting Komentar