STOP PRESS : Kepada Nara Sumber SINARPENA.COM Diharap untuk tidak melayani wartawan kami yang KTA dan Kartu liputan Persnya sudah habis masa berlakunya. Demikian , atas kerjasamanya kami ucapkan terima kasih

Konfrensi Kerja PGRI Kabupaten Dompu Tahun 2023


DOMPU  NTB,SINAR PENA.COM - Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kabupaten Dompu menyelenggarakan Konfrensi Kerja (Konfrenker) Kabupaten Tahun 2023, dengan mengusung tema “Guru Bangkit, Pulihkan Pendidikan Menuju Indonesia Maju, Indonesia Kuat, dan Dompu Mashur”.


Konfrenker tersebut digelar di Gedung PKK, Sabtu (22/07/023) dihadiri Bupati Dompu diwakili Kadis Dikpora, Pengurus Besar PGRI di Wakili Sekertaris Jenderal (Sekjen), Pengurus PGRI NTB, Ketua PGRI, Pengurus dan Anggota PGRI Se-Kabupaten Dompu dan Ketua TP. PKK Kabupaten Dompu Selaku Ketua Pembina Perempuan PGRI.

Kadis Dikpora Kabupaten Dompu H. Rifaid, M. Pd menyampaikan harapan, PGRI sebagai organisasi profesi terus menjadi mitra pemerintah, katanya. 

Lanjut Ia berharap, kita ingin kualitas pendidikan di Bumi Nggahi Rawi terus berjalan dengan baik, untuk itu dukungan dan kerjasama PGRI sebagai organisasi profesi sangat diharapkan.

Kembali Ia menegaskan, PGRI sebagai organisasi profesi bersama elemen penting lainnya, sangat berperan dalam memajukan dan meningkatkan kualitas pendidikan.


“Sebagai organisasi profesi yang berperan penting memajukan dan meningkatkan kualitas pendidikan, hendaknya PGRI Kabupaten Dompu terus menjadi mitra pemerintah daerah”, harapnya. 

Selanjutnya, Pengurus Besar PGRI diwakili Sekjen, Drs. H. M. Ali H. Arahim, M.Pd, dalam amanahnya menyebutkan bahwa peran Pengurus PGRI Kabupaten, sangat penting dan strategis.


“Dalam perannya, Pengurus Kabupaten memberikan warna bagi marwah PGRI, karena bersentuhan langsung dengan anggota”, terangnya.


Berikutnya H. M. Ali Arahim dalam arahannya juga mengingatkan, bahwa Pengurus Kabupaten untuk senatiasa berkoordinasi dan berkomunikasi yang baik dengan Pemerintah Daerah.


“Terima kasih kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Dompu yang telah membersamai PGRI Kabupaten Dompu”, ucapnya.


Iapun menyampaikan harapan kesejahteraan dan kepastian kerja bagi guru honorer terus diperhatikan oleh Pemda Kabupaten Dompu sesuai regulasi yang ada.


“Semoga Pemerintah Kabupaten Dompu terus memberikan kenyamanan dan keadilan bagi Guru di Kabupaten Dompu”, 

menyampaikan harapan.


Pengurus Wilayah PGRI NTB yang diwakili Dr. Kadir di acara yang diagendakan juga menyebutkan, berbagai program organisasi sudah dilakukan dengan baik oleh Pengurus Kabupaten Dompu.


“Berbagai program organisasi yang sudah mampu dilakukan, hendaknya terus dilaksanakan dengan baik dan juga ditingkatkan menjalin kerjasama dengan Pemda Kabupaten Dompu”, tuturnya.


Pada momen serupa, Ketua PGRI Asrul Riadi, M.Pd  dalam laporannya  menyampaikan, bahwa Konfrenker menjadi wahana untuk mengevaluasi program kerja yang sudah dan akan dilakukan di tahun 2022 dan 2023.


“Evaluasi yang dilakukan di Konfrenker yang dilaksanakan menguatkan program dan kegiatan kerja PGRI agar berjalan selaras dengan Visi Dompu Mashur”, paparnya. 


PGRI Kabupaten Dompu akan menyelaraskan program dan kegiatan kerjanya, guna mewujudkan tercapainya Visi Dompu Mashur yang menjadi harapan bersama seluruh elemen daerah.


Sementara itu Ketua TP. PKK, Ny. Hj. Lilis Suryani H. Kader Jaelani selaku Ketua Pembina Perempuan PGRI dalam sambutannya mengajak jajaran PGRI bangkit melakukan perubahan.


Kata wanita ramah yang akrab disapa Umi Lilis ini, berdasarkan tema yang diusung maka guru harus bangkit melakukan perubahan, sadar, ikhlas, dan bertanggungjawab guna memulihkan pendidikan.


Lewat momen ini, saya mengajak semua guru untuk bersama-sama bangkit dan tidak menyerah dengan keadaan untuk memulihkan pendidikan agar berkualitas demi cita-cita bersama, tercapainya Indonesia yang kuat dan maju, sesuai Visi Dompu Mashur (Mandiri, Sejahtera, Unggul dan Religius).


“Mari bersama ambil bagian sesuai bidang dan profesi masing-masing dalam mewujudkan Visi Dompu Mashur yang menjadi cita-cita bersama seluruh elemen daerah”, ulas Hj Lili optimis. (Prokopim/ory)

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama