Hal itu diutarakan Bupati usai menggelar Penandatanganan Perjanjian Kinerja
oleh seluruh Kepala OPD di Lingkungan
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) yang berlangsung di ruang Rapat Bupati. Selasa,
(14/02/23).
“ Perjanjian kinerja adalah
lembaran atau dokumen yang berisikan penugasan dari pimpinan instansi yang
lebih tinggi kepada pimpinan instansi yang lebih rendah untuk melaksanakan
program/kegiatan disertai dengan indicator kinerja yang menjadi tanggung jawab
pencapaiannya. Dengan kata lain perjanjian kinerja merupakan komitmen kontrak
kerja pejabat sebagai tolak ukur keberhasilan pelaksanaan tugas sesuai jabatannya,”
ujar Bupati Dompu H. Kader Jaelani.
“ Perjanjian Kinerja ini adalah
ikrar Bapak/Ibu Pimpinan Perangkat Daerah kepada saya selaku Bupati Dompu
sebagai bentuk komitmen dan tanggung jawab Bapak/Ibu yang sudah saya titipkan
amanah sebagai pimpinan OPD untuk mewujudkan cita-cita dan tujuan pembangunan
AKJ SYAH dalam Dompu Mashur,” ujarnya.
Pada kesempatan tersebut Bupati
juga mengumumkan, bahwa secara rutin di setiap apel koordinasi akan mengumumkan
dan memberikan rewards kepada pimpinan OPD yang berhasil mencapai keberhasilan,
target dan indikator dalam melaksanakan program dan kegiatan di masing-masing
OPD dan bagi Pimpinan OPD yang tidak melaksanakan program dengan baik akan
mendapatkan punishment.
" Rapor ini akan saya umumkan secara rutin di setiap apel koordinasi sebagai bentuk reward dan punishment bagi OPD yang berhasil melaksanakan program dengan baik dan mulai tahun 2023 ini akan melakukan evaluasi secara berkala capaian kinerja Pimpinan OPD mulai dari evaluasi bulanan maupun triwulan capaian kinerja Bapaka/Ibu akan digunakan sebagai laporan capaian sebagai rapor kinerja bulanan atau triwulan Bapak/Ibu Pimpinan OPD,” ujar Bupati Dompu.
Di akhir sambutannya H. Kader
Jaelani mengakui masih banyak PR dan sebagai Bupati Dompu Ia mengajak kepada para
Pimpinan OPD untuk membantunya dalam memimpin dan mewujudkan Dompu yang Mashur.
“Mada (saya) mengharapkan semoga
perjanjian kinerja kerja tahun ini bukan hanya sekedar acara seremonial saja
tetapi kita patrikan di dalam hati kita bahwa ini janji kita kepada Allah untuk
Tanah Dompu yang dititipkan melalui mada,” ujarnya. (Prokopim/ory)
Posting Komentar