YOGYAKARTA, SINAR PENA.COM
- Menteri Pariwisata dan Ekonomi
Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf/Kabaparekraf)
Sandiaga Salahuddin Uno memimpin "The 22nd APT Minister’s Meeting"
dalam ASEAN Tourism Forum (ATF) 2023 yang digelar di Yogyakarta.
Dalam kesempatan itu, Menparekraf
Sandiaga menyampaikan apresiasi atas kerja sama yang sudah terjalin di antara
negara-negara dalam ASEAN Plus Three dan berharap momentum ATF kali ini makin
memperkuat kolaborasi dalam mengembangkan sektor pariwisata.
ASEAN Plus Three merupakan sebuah
bentuk kerja sama ekonomi yang diikuti oleh seluruh negara anggota ASEAN
bersama dengan tiga negara di kawasan Asia Timur Laut, yaitu Jepang, Korea
Selatan, dan Tiongkok.
"Merupakan satu kehormatan
besar menyambut anda semua dalam kesempatan ini. Saya ingin menyampaikan rasa
antusias akan kerja sama ASEAN dengan tiga negara, melihat peluang pertumbuhan
yang tinggi pascapandemi," kata Menparekraf Sandiaga Uno di Marriot Hotel
Yogyakarta, Sabtu (4/2/2023).
Menparekraf Sandiaga menjelaskan,
untuk memahami kondisi terkini perlu mengingat betapa besarnya dampak pandemi
terhadap sektor pariwisata. Karenanya penting bagi seluruh pihak untuk maju
bersama sekaligus hati-hati.
"Kita dapat melihat momentum
pemulihan saat ini, namun untuk kawasan Asia Pasifik kita belum mencapai
performa pariwisata seperti yang dicapai di tahun 2019," kata Sandiaga.
Merujuk data UNWTO terbaru, tahun
2021 menjadi masa-masa di mana perjalanan wisatawan internasional anjlok 93
persen. Namun dengan kerja keras bersama, tahun 2022 jumlahnya dapat dipangkas
hingga tinggal 77 persen.
"Ini tentu belum cukup, kita
harus mempercepat langkah. Bukan berjalan kaki, tapi adalah marathon yang
sangat panjang," kata Sandiaga.
Pertemuan ini kata Sandiaga, harus
menjadi momentum bagi negara-negara dalam ASEAN Plus Three untuk memperkuat
kolaborasi dan terus bekerja sama. Menekankan konsensus kolaboratif untuk
bergerak maju dalam rencana kerja sama pariwisata ASEAN Plus Three tahun
2021-2025.
"Saya
ingin mendengar lebih banyak tentang intervensi dan komentar dari semua negara
anggota. Kami menjunjung tinggi gagasan kolaboraksi di mana kita semua bekerja
sama dengan tindakan kolektif dan terukur mewujudkan ASEAN sebagai episentrum
pertumbuhan ekonomi dunia. ASEAN bangga atas dukungan dialog dari mitra penting
kita, seperti negara-negara Plus Three," ujar Sandiaga. (kominfo.go.id)
Posting Komentar